Jumat, 18 Mei 2012

PEMUSATAN PELATIHAN PASKIBRAKA DI DESA BAHAGIA

PEMUSATAN PELATIHAN PASKIBRAKA
DI “DESA BAHAGIA”
1.        SISTEM PELATIHAN.
Bentuk latihan Paskibraka adalah latihan pandu Ibu Indonesia Berpancasila dengan cara atau metode pendekatan keluarga bahagia. Latihan seperti ini bertujuan untuk mewujudkan suatu kebiasaan hidup ber-Pancasila, ditata atas dasar filsafah dan pandangan hidup bangsa serta memperoleh untuk mengembangkan sikap hidup positif, seperti taqwa kepada Tuhan YME, tertib dan berdisiplin, gotong royong, dengan penuh rasa kekeluargaan.
Selama mengikuti pelatihan di dalam Desa Bahagia ini, para calon anggota akan digembleng dan dibentuk ketahanan fisik dan mentalnya. Mereka akan dilatih keterampilan kepemimpinannya dibawah bimbingan Pembina, serta mereka juga akan dilatih keterampilan baris-berbarisnya dibawah bimbingan para Pelatih.
Unsur-unsur yang terlibat dalam pendidikan pasukan pengibar adalah Pembina / Pendamping (dari PPI dan Dispora), Pelatih / Danpas / PASWAL (dari TNI - POLRI), dan Panitia (dari Dispora). Peserta wajib mentaati aturan dan melaksanakan perintah dari pihak diatas yang terlibat, selain dari unsur diatas peserta tidak diperkenankan mentaati.
2.    KEGIATAN HARIAN
DI PEMUSATAN PELATIHAN.
Sebelum calon anggota Paskibraka memasuki Desa Bahagia, terlebih dahulu akan diadakan acara
tantingan (penyambutan / penerimaan). Setelah selesai melaksanakan acara tantingan, kemudian akan dilanjutkan dengan upacara pembukaan pelatihan Paskibraka. Dengan dua rangkaian acara diatas, maka secara resmi pelatihan Paskibraka sudah dimulai. Pada hari pertama pelatihan Paskibraka akan diadakan pemilihan Lurah beserta Perangkat Desa lainnya. Lurah beserta Perangkat Desa lainnya itu terdiri dari perwakilan peserta yang dipercaya kawan-kawannya, dan pemilihan dilaksanakan dengan pemungutan suara peserta yang lainnya. Setelah terpilih menjadi Lurah, maka Lurah sebagai pemimpin di dalam Desa Bahagia tersebut.
Rangkaian aktifitas di dalam pendidikan dimulai pada tanggal 31 Juli, memasuki tanggal 1 Agustus yang berlangsung secara terus-menerus sepanjang hari hingga tanggal 15 Agustus. Kegiatan tersebut diawali dari pukul 03:00 pagi, hingga pukul 22:00 malam. Kegiatan diatas bertepatan dengan pelaksanaan ibadah puasa atau bulan Ramadhan, namun porsi latihannya dikurangi. Pada hari Minggu, latihan pagi ditiadakan. Sebagai gantinya waktu pagi diisi dengan olahraga, gotong royong pembersihan lingkungan asrama, hiburan-hiburan, mencuci, dan istirahat. Selepas waktu pagi memasuki waktu siang, aktifitas kembali normal seperti pada jadwal kegiatan.
NO
WAKTU
RANGKAIAN KEGIATAN /
AKTIFITAS HARIAN
T E M P A T
1
03.00 – 04.00
Makan sahur bagi yang berpuasa
Asrama
2
04.00 – 04.30
Olahraga pagi
Asrama
3
04.30 – 05.00
Keperluan pribadi
Asrama
4
05.00 – 05.30
Makan pagi bagi yang tidak puasa
Asrama
5
05.30 – 06.00
Apel pagi dan persiapan latihan
Asrama
6
06.00 – 11.30
Latihan pagi
L a p a n g a n
7
11.30 – 12.00
Istirahat, makan siang (tidak puasa)
Asrama
8
12.00 – 13.45
Istirahat, persiapan latihan sore
Asrama
9
13.45 – 16.30
Latihan sore
L a p a n g a n
10
16.30 – 17.00
Apel sore
Asrama
12
17.00 – 17.30
Istirahat, Keperluan pribadi
Asrama
13
17.30 – 18.00
Buka puasa
Asrama
14
18.00 – 18.30
Makan malam
Asrama
15
18.30 – 19.30
Ibadah sholat taraweh
Asrama
16
19.30 – 20.45
Belajar malam
Asrama
17
20.45 – 21.30
Makan malam kedua bagi yang puasa
Asrama
18
21.30 – 21.45
Serah terima piket dan apel malam
Asrama
19
21.45 – 22.00
Keperluan pribadi
Asrama
20
22.00 – 03.00
Istirahat
Asrama

Catatan :

-    Waktu istirahat dilapangan maupun diasrama sudah termasuk bagian ibadah Sholat 5 waktu bagi yang muslim. Untuk ibadah sholat Jum’at akan dipandu oleh Pembina menuju Masjid terdekat.
-     Bagi yang baragama non Muslim, waktu ibadah mandiri dapat dilakukan pada pukul 18.00 WIB. Untuk ibadah Minggu bagi yang nasrani, dan atau ibadah agama lainnya, akan dipandu oleh Pembina menuju rumah ibadah terdekat.




TATA TERTIB DI PENAMPUNGAN
UNTUK KEPERLUAN PRIBADI 

Jika ingin melaksanakan keperluan pribadi (mandi, ibadah dsb), diberkalukan beberapa peraturan sebagai berikut :
a.     Tidak boleh mengalungkan handuk / pakaian / peralatan ibadah dileher. Letakkan peralatan pada tangan kiri dalam keadaan rapi. Untuk handuk / pakaian / maupun peralatan ibadah dilipat rapi.
b.   Tangan kanan difungsikan untuk memberi hormat bila berpapasan dengan Pembina ataupun sesama rekan, disertai dengan disertai mengucap salam yang TEGAS: “selamat pagi / siang / sore…”  Pemberian hormat kepada Pembina atau sesama rekan ditujukan sebagai latihan tambahan agar semua peserta mampu melakukan sikap penghormatan yang sempurna.
c.   Keluar kamar dan toilet dalam keadaan berpakaian lengkap rapi, serta wajib membawa tanda pengenal yang sudah dibagikan kemana pun peserta beraktivitas.
d.      Pada istirahat ataupun mandi tidak boleh berbuat gaduh / menimbulkan gangguan ketertiban.
e.     Sebelum meninggalkan kamar, kamar harus dalam keadaan bersih dan rapi, matikan lampu, kipas angin, dsb. peserta bertanggung jawab penuh atas kebersihan lingkungan asrama dan toilet.
f.       Sepatu dan sandal tersusun rapi di depan kamar peserta.
g.    Alas ranjang harus dalam keadaan kencang dan rapi. Tidak boleh menelantarkan baju / topi latihan / baju basah / dan lain - lain, berserakan di atas ranjang atau digantung sembarangan.
h.      Peserta wajib berkumpul 15 menit sebelum aktivitas pasukan dimulai.
i.    Manfaatkan waktu mandi 10 menit. Upayakan dalam 1 kamar mandi bisa berbagi ruang dengan beberapa orang teman.
j.    Semua peralatan piket untuk serah terima piket dan peralatan latihan dilapangan, serta pembagian konsumsi, adalah tanggung jawab peserta piket harian.
k.     Bagi peserta piket termasuk Lurah dan Bu Lurah, 30 menit sebelum kegiatan makan sahur / lari pagi / latihan sore dimulai, harus terlebih dahulu bangun dan membangunkan semua kawan yang lain, dan juga membangunkan Pembina untuk melapor siap melaksanakan kegiatan dimaksud.
Catatan:   Semua aktivitas peserta dibatasi dan diatur oleh waktu. Manfaatkan waktu sebaik – baiknya untuk menggunakan fasilitas yang terbatas. Jumlah peserta keseluruhan adalah 71 orang.

3.        KEGIATAN MENJELANG PENUTUPAN
& PERSIAPAN TERAKHIR.
Kegiatan menjelang penutupan pelatihan Paskibraka ditandai dengan kegiatan Renungan Jiwa (15 Agustus, pukul 00.00 WIB) dan Pengukuhan anggota Paskibraka. Pada tanggal 16 Agustus, sebelum para calon anggota Paskibraka bertugas mereka semua akan dikukuhkan sebagai Paskibraka, lalu diberikan lencana Merah – Putih - Garuda dan Kendit sebagai tanda bahwa mereka telah resmi menjadi anggota Paskibraka yang siap melaksanakan tugas. Masih dari tanggal 16 Agustus.
Usai upacara pengukuhan, maka pendidikan Paskibraka dinyatakan selesai. Selanjutnya seluruh anggota Paskibraka, para Pelatih, Paswal, Danpas, Para Pembina, dan seluruh unsur yang terlibat didalam pelatihan Paskibraka tersebut melaksanakan doa bersama di tiang bendera tempat pelaksanaan tugas.   Tujuan dari doa bersama ini adalah memohon pertolongan Tuhan YME dalam pelaksanaan tugas berat anggota Paskibraka pada keesokan harinya.
Tidak sedikit dari anggota Paskibraka yang menitikkan air mata ditengah-tengah heningnya doa yang sedang berlangsung. Usai doa bersama, khusus untuk pasukan inti yang didampingi oleh para Pelatih dan Pembina akan mengadakan persiapan terakhir yaitu menyeterika dan melipat - membentangkan bendera Merah Putih. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kesalahan - kesalahan fatal yang mungkin akan terjadi pada saat pelaksanaan tugas.
Setelah selesai melaksanakan melipat - membentangkan bendera, dan yakin seyakin – yakinnya bahwa lipatan bendera telah benar, maka bendera Merah Putih tersebut akan dimasukkan kedalam peti bendera dan tidak boleh diganggu / peti dibuka oleh siapapun, karena ia akan dikibarkan besok. Usai pengecekan akhir terhadap bendera dan tali bendera, giliran pengecekan atribut anggota Paskibraka yang dipersiapkan. Mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki, semua perlengkapan sudah mulai dipersiapkan dengan sangat teliti, termasuk penyemiran sepatu PDU. Untuk peserta puteri periasan wajah dilakukan pada 17 Agustus subuh, kira – kira pukul 04.00 WIB.

Di post oleh :
ANGGOTA PENGURUS DAERAH
PURNA PASKIBRAKA INDONESIA (PPI)
PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
Sekrt: Jl. Brigjend Katamso No.1 Palangka Raya, Kalimantan Tengah



Foto bersama:

BINA DAMPING PASKIBRAKA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH 2010

"PERINGATAN HUT PROKLAMASI REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2010"
Lokasi Pelaksanaan: Lapangan Olahraga Sanaman Mantikei, P. Raya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bagaimana Menurut Kalian ????